Laman

Jumat, 29 Oktober 2010

Pesona Kijang Membaca by NI/XI.IA.3/30.10.10

Pesona kijang membaca? Apa tuh?
Pesona kijang membaca adalah salah satu program yang ada di sekolah kami, SMAN 26 Bandung. Ya, membaca! Lebih tepatnya membaca novel. Membaca novel merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan di SMAN 26 Bandung setiap pagi hari, 30 menit sebelum pelajaran dimulai. Yaitu dari pukul 07.00 sampai pukul 07.30. Program ini dilaksanakan dari hari Selasa sampai hari Kamis. Khusus hari Rabu, pelaksanaan baca novel dilaksanakan di lapangan upacara secara bersama-sama. Tak hanya murid yang membaca novel, gurunya pun ikut membaca novel lho..

Kenapa harus ‘pesona kijang membaca’ namanya?
Pesona kijang diambil dari logo SMAN 26 yang bernama PESONA KIJANG 26. Kijang merupakan simbol dari SMAN 26 Bandung yang melambangkan salah satu binatang yang hidup di negeri kita yang pandai, tampan dan cantik serta larinya kencang, melambangkan daya pikir yang kreatif. Ini merupakan salah satu ciri khas dari sekolah kami.

Program ini gak sembarang diadain. Program ini ada, karena memiliki tujuan. Tujuannya adalah untuk menjadikan siswa-siswinya gemar membaca. Ya, berawal dari novel, nanti siswa akan mulai terbiasa untuk membaca bacaan-bacaan yang isinya lebih berbobot seperti buku pelajaran. Dengan terbiasanya siswa membaca buku pelajaran, maka siswa akan menjadi pintar dan berwawasan luas.

Memang tidak semua anak suka membaca. Tetapi, dengan adanya program ini, mau tidak mau, siswa dipaksa untuk membaca. Sehingga dengan paksaan yang terus menerus, siswa akan terbiasa membaca dengan kesadaran dirinya sendiri. Memaksa memang gak baik sih. Tapi kalo memaksanya buat kebaikan, why not?

Ada aturan, ada hukuman. Begitu pula dengan program ini. Aturannya, siswa diwajibkan membawa novel sendiri. Dan bagi siswa yang tidak membawa novel, harus bersedia menerima konsekuensinya. Berani berbuat berani bertanggung jawab kan? Hukuman bagi siswa yang tidak membawa novel, yaitu membaca novel (dipinjamkan sekolah) sambil berdiri di tengah lapangan di bawah teriknya sinar mentari pagi yang menyinari alam ini. Mantap kan? Bisa menentukan sendiri, yang mana pilihan yang enak?

Hukuman ini bukan semata-mata untuk menyiksa siswanya kok. Tapi hukuman ini lebih menekankan ke kedisiplinan dan tanggung jawab yang harus dimiliki oleh para siswanya. Hukuman seperti ini juga bertujuan untuk meminimalisir siswa yang tidak disiplin dalam membawa novel. Dengan adanya hukuman seperti itu, siswa-siswa menjadi takut. Sehingga mereka rajin membawa novel karena tidak mau mendapat hukuman.

Oh iya, selama 2 minggu sekali, diadakan resensi novel. Resensi ini berisikan ringkasan cerita yang dibaca beserta penulis, penerbit, tahun terbit, riwayat penulis, dll. Resensi ini bertujuan untuk melatih daya ingat siswa agar bisa mengingat dan menuliskan tentang apa yang selama ini mereka baca. Resensi ini juga diharapkan bisa diterapkan di buku pelajaran yang siswa baca. Dengan begitu, akan tercipta lah siswa-siswi yang cerdas dan berprestasi. Oh, iya siswa peresensi terbanyak akan mendapat hadiah lho.. Ini bisa membuat para siswa semangat untuk membaca dan semangat untuk “pabanyak-banyak” meresensi novel..
READ MORE

Ku Merindukan Sepasang Matamu by N. Nurul Hudaifa/XI.IA.3/30.10.10

Dwina teerlelap dalam tidurnya. Terlangkahkan kaki, terjebak menyusuri jalan yang tak berujung pasti.

“Dimana, aku sekarang? Dunia ini begitu gelap. Tak ada setitik cahaya pun tuk terangi petunjuk jalan yang tepat.”

Beribu wajah tua, lusuh nan bijak memandang mencoba mengajak. Hanya pandangan ganjil, ia lemparkan kepada mereka.

“Siapa mereka?! Mengapa hanya wajah mereka yang terlihat berbeda dari semua yang ada ?”

Dwina menyusuri jalan setapak. Sebuah gang sempit berapit dinding. Hingga ia sampai pada sebuah pintu yang lusuh.

“Sebuah pintu? Apa maksud semua ini? Apa aku harus membuka pintu dan masuk kedalamnya? Sebenarnya di negeri mana aku sekarang ini? Di jalan, di gerbong kereta, ku lihat orang-orang di sekitarku membaca! Padahal ku coba menghindar dari mereka. Hingga ku berlari dan sampai pada sebuah pintu lusuh ini!”

Kebingungan amat melanda dirinya. Tak ada kehidupan di luar sana. Hanya sebuah pintu yang ia temukan dihadapannya. Cemas dan hati berdebar menghinggapi diri. Entah apa yang akan ia temukan di balik pintu yang lusuh ini.

“Apa?! Sebenarnya di negeri manakah aku saat ini? Di luar gelap, hampir tak ada kehidupan sama sekali, tapi di sini… Aku tak dapat percaya akan semua ini.”

Dwina tak percaya dengan apa yang di lihatnya, deretan rak buku berjajar, lusuh berdebu, membentuk sebuah jalan menuju cahaya. Semua hanya diam ketika Dwina menyusuri rak tersebut satu persatu, mereka hanya diam sibuk dengan catatan dan bacaannya. Dwina mencoba berlari, pergi menjauh dari negeri ini.

“Kenapa? Kenapa wajah mereka semakin bersedih ketika ku coba menjauh dan menutup pintu ini?”

Tak pernah diduga, suara datang diantara mereka.

“Kami merindukanmu! Kami semua senang engkau bisa datang menghampiri kami! Telah lama kami tunggu seseorang datang kemari. Kami rindu ribuan pasang bola mata yang dulu sering memandang kami, kami rindu tatapan kalian. Hanya engkau harapan kami, berharap kau dapat memandang kami.”

“Aku? Tapi mengapa harus aku?”

“Karena hanya engkaulah yang ada di sini dan hanya engkaulah harapan kami.”
Tangis, keluar dari wajah mereka. Dwina tak sanggup tuk melihatnya hingga ia berlari, berlari dan terus berlari. Berlari melewati deretan rak buku yang menuntunnya tuk menghampiri secerca cahaya. Silau tak dapat terlihat apa yang ada di sekitarnya. Hingga akhirnya terbangun.

“Mungkin ini yang dirindukan mereka. Berharap banyak orang dapat menyentuh dan membaca mereka. Agar mereka tak di acuhkan, hingga berdebu.”

Lalu, Dwina menghampiri jajaran buku yang ada di kamarnya. Buku-buku yang dulu sering dibacanya, lalu membacalah dia.
READ MORE

Sabtu, 23 Oktober 2010

BAHASA DAN BUDAYAKU by Naila Irfania/XI.IA.3/23.10.10

Halo readers.. Kalo tadi cerpen, sekarang giliran artikelnya nih yang mau eksis di blog. Check it out!

*****

Q: Apa sih budaya itu?
A: Budaya adalah suatu cara hidup yang dimiliki oleh sebuah kelompok/masyarakat yang diwariskan dari generasi ke generasi secara turun-temurun.

Setiap daerah, pastilah memiliki budaya masing-masing yang pastinya berbeda serta memiliki ciri khas unik yang menjadi pembeda antara budaya yang satu dengan budaya yang lainnya. Negara kita, Negara Indonesia memiliki beraneka ragam budaya. Seperti yang telah diketahui, setiap daerah yang ada di Indonesia, pasti memiliki budayanya tersendiri, yang jelas berbeda antara daerah yang satu dengan daerah lainnya. Budaya dapat berbentuk dalam sebuah lagu daerah, tarian tradisional, alat musik tradisional, dan masih banyak lagi. Tapi tak hanya itu, budaya pun bisa berupa dongeng, legenda, ataupun cerita rakyat. Tau gak, kalo cara makan, cara berjalan, cara menulis juga termasuk budaya? Yap! Itu juga termasuk budaya. Kegiatan sehari-hari yang kita lakukan berulang-ulang itu juga bisa disebut budaya, tetapi itu termasuk ke dalam budaya abstrak.

Di artikel ini, kami selaku tim redaksi akan sedikit mengulas tentang salah satu budaya Indonesia, yang berasal dari tatar pasundan. Kita bakalan ngebahas tentang salah satu alat musik tradisional yang berasal dari Jawa Barat, udah gak asing lagi, dan sempat “diklaim” oleh negara tetangga nih. Ya! Angklung!

Angklung adalah alat musik tradisional Indonesia yang berasal dari Tanah Sunda, terbuat dari bambu, yang dibunyikan dengan cara digoyangkan. Angklung sempat diklaim oleh negara tetangga kita. Mereka berpendapat bahwa angklung adalah alat musik tradisional negara mereka. Padahal sebenarnya, angklung itu merupakan alat musik tradisional Indonesia, khususnya untuk daerah Jawa Barat, tetapi memang belum ada hak patennya. Kesalahan bukan hanya ada pada Pemerintah yang belum mendaftarkan hak paten angklung, tetapi kesalahan juga ada pada kita sebagai anak bangsa, generasi penerus. Harusnya kita melestarikan dan bisa mempertahankan kebudayaan kita sendiri, bukannya asyik dengan kebudayaan asing. Kebudayaan asing yang masuk ke Indonesia ternyata terbukti lebih menarik perhatian dibandingkan dengan kebudayaan negara kita sendiri.

Terlebih dalam hal musik juga bahasa. Bahasa merupakan alat komunikasi kita yang memiliki fungsi untuk bersosialisasi. Tanpa bahasa, kita tidak akan bisa melakukan kontak sosial. Lalu ada gak hubungan antara bahasa dan kebudayaan? Ada yang mengatakan bahwa bahasa itu merupakan bagian dari kebudayaan, tetapi ada pula yang mengatakan bahwa bahasa dan kebudayaan merupakan dua hal yang berbeda, namun mempunyai hubungan yang sangat erat, sehingga tidak dapat dipisahkan. Ada juga yang mengatakan bahwa bahasa sangat dipengaruhi kebudayaan, sehingga segala hal yang ada dalam kebudayaan akan tercermin di dalam bahasa. Sehingga pada intinya, bahasa dan budaya itu berkaitan dan berhubungan dengan erat.

Dengan masuknya bahasa-bahasa asing ke Indonesia, lama kelamaan bahasa kita akan punah. Terlebih lagi bahasa lokal (bahasa daerah). Peribahasa mengatakan, “ada asap jikalau ada api” ya, ada akibat jikalau ada penyebabnya. Faktor utama penyebab punahnya suatu bahasa bisa jadi karena ketertarikan generasi muda untuk mempelajari bahasa asing. Memang tidak ada salahnya bila kita mempelajari bahasa asing. Tapi keterlaluan nih kalau sampai lupa sama bahasa daerah sendiri, tidak mau menggunakan bahasa daerah sebagai bahasa sehari-hari, dan menganggap bahasa itu kuno atau kampungan. Nah jika kita bersikap seperti itu, pasti bahasa kita akan cepat punah. Hal ini tentu mengkhawatirkan karena dengan punahnya suatu bahasa berarti punahnya suatu warisan budaya. Begitu juga dengan budayanya.

Untuk itu, ayo kita JERAWATAN! Eiiits.. JERAWATAN disini bukan yang ada di muka lho, tapi JERAWATAN itu maksudnya Jaga, RAWAT dan lestarikAN bahasa dan budaya kita. Banggalah dengan apa yang kita punya. KEEP OUR CULTURE, GUYS!
READ MORE

BAHASA DAN BUDAYAKU by N. Nurul Hudaifa/XI.IA.3/23.10.10

Haloooo para pembaca Blog SMAN 26 Bandung.. Kali ini, kami memuat sebuah cerpen buatan anak jurnalis yang tercantum di 26 WALL MAG'Z alias madingnya 26 yang dilombain di Unpad tgl 22 Oktober 2010. Alhamdulillah, mading yang bertemakan 'Bahasa dan Budayaku' itu, masuk ke dalam 15 besar. Dan tinggal 1 tahap lagi menuju juara 1 (Amien). Doakan kami :)
Ini diaaaaaa cerpennya.. Selamat membaca readers!

BAHASA DAN BUDAYAKU

Duduk dan berdiam diri adalah kegiatan Queensha setiap senja. Menengadah ke langit dan termenung. Selalu banyak pertanyaan-pertanyaan yang terpikir olehnya. Dia hanya diam dan mencoba menjawab pertanyaannya sendiri, hingga kadang ia tak menyadari apa yang sedang dia lakukan.

“Uuummmm… kenapa aku ambil sebuah kertas ya?! Huft! Lagi-lagi aku tak menyadari apa yang sedang aku lakukan”

“Queenshaaaa….”

“Iya mami, ada apa?“

“Ayo turun, Ayah pulang.”

Queensha bergegas keluar dari kamarnya dengan sedikit berlari. Queensha sangat senang ketika Ayahnya pulang. Karena Ayahnya dapat menjawab semua pertanyaan–pertanyaan yang selalu mengerubungi otaknya.

“Ayaaah, Queensha kangeeen! Berapa lama Ayah libur?”

“Ayah libur hanya beberapa hari saja sayang. Kenapa? Ada yang mau ditanyakan lagi ya?”

“Hahaha… Ayah tau saja, sudah ada segudang pertanyaan nih dalam otakku, rasanya sudah mau meledak. Untung Ayah datang, aku senang!”

“Ya sudah, apa yang ingin kau tanyakan pada Ayah?”

Queensha sedikit ragu dan bingung untuk bertanya, harus dari mana ia mulai bertanya, begitu banyak pertanyaan, tentang apa itu bahasa, apa itu budaya, mengapa mereka berbeda, mengapa mereka ada? Dan blablablablabla..

“Eummm Yah! Kali ini pertanyaanku seputar negara kita. Eehh.. maksudku tentang bahasa dan budaya kita.”

“Wah wah wah.. Bukankah anak Ayah ini tidak menyenangi pelajaran yang seperti itu? Katanya pelajarannya membosankan. Bikin pusing.“

“Hehe. Gak apa-apa dong Yah.. Waktu tadi di sekolah, Bu Guru ngejelasin tentang bahasa dan budaya gitu. Aku bingung Yah, sebenarnya apa sih itu bahasa? Mengapa bahasa kita berbeda- beda, terutama negara kita? Mengapa kita memiliki keanekaragaman bahasa yang sangat banyak? Yang belum tentu setiap warga negaranya sendiri mengerti dengan begitu banyak bahasa yang negaranya miliki. Untuk apa itu semua?”

“Umm.. Sayang, bahasa itu adalah alat komunikasi kita, untuk bersosialisasi. Tanpa bahasa kita tidak bisa melakukan kontak sosial. Dan tidak bisa hidup, karena manusia adalah makhluk sosial, makhluk yang saling membutuhkan satu sama lain selama hidupnya.”

“Tapi Yah, mengapa setiap negara memiliki bahasa yang berbeda, kenapa tidak sama, bahasa satu dengan yang lainnya?“

“Karena mereka memiliki sejarahnya masing–masing. Sama seperti manusia, apakah secara keseluruhan pengalaman setiap manusia sama persis?”

Queensha hanya menganggukkan kepalanya mencoba mencerna jawaban yang diberikan oleh Ayahnya.

“Emm.. Tapi Yah, mengapa Indonesia memiliki banyak bahasa yang berbeda, bukankah mereka memiliki sejarah yang sama?”

“Itulah keunikan Indonesia, kita memiliki banyak bahasa, itu adalah aset negara kita. Tidak banyak negara lain memiliki keanekaragaman bahasa yang banyak seperti kita, kita wajib bersyukur atas apa yang kita punya. Bukankah memiliki banyak warna dalam satu tempat yang sama itu indah? Meskipun kita belum bisa memahami makna warna tersebut satu persatu.”

“Ya Ayah, memiliki banyak warna memang sangat indah. Berarti kalau begitu Indonesia sama seperti pelangi kan Yah? Kita tidak tau persis warna apa saja yang sesungguhnya ada, hanya beberapa warna saja yang bisa kita lihat secara kasat mata, seperti pink, kuning, biru dan yang lainnya. Itu sama saja dengan bahasa terbesar di Indonesia, seperti bahasa Jawa, Madura dan Sunda. Yang mempertegas adanya Indonesia. Bukankah begitu Ayah?”

“Wah bagus. Pintar sekali anak Ayah. Oke. Ayah mau bersih-bersih dulu ya, Ayah kan belum mandi. Hehe.”

“Hahaha.. Pantesan aja dari tadi bau kambing, ternyata Ayah belum mandi, hehehe.. Daaah Ayah.”

Queensha bergegas pergi menuju kamarnya. Rasa senang menghinggapi hatinya karena beberapa pertanyaan telah terjawab. Kembali ia duduk di depan meja belajarnya. Mencoba menggambar sebuah pelangi dan mencoba untuk memahaminya. Dia menggambar sebuah pelangi yang sangat indah, terhanyut dalam pikirannya sendiri.

“Pelangi ini terdiri dari warna yang terlihat tegas oleh kasat mata, itu berarti bahasa terbesar di Indonesia. Warna-warna tersebut dapat terbentuk dari semua warna yang ada berarti mereka memiliki hubungan yang erat antara satu dengan yang lainya. Ummm mungkin itu bisa diartikan bahwa bahasa terbesar itu sendiri pun tersusun dari berbagai bahasa yang ada di dalamnya, sehingga membentuk atau menghasilkan satu bahasa itu sendiri. Dan ummm zzzZZZzzz…”

Queensha tertidur pulas di meja belajarnya.

***

Pagi sekali ketika Ayahnya sedang duduk sembari menikmati secangkir teh dan sepotong kue, Queensha datang dengan membawa kertasnya.

“Ayah, coba lihat apa yang ku gambar semalam? Apakah Ayah mengerti maksudnya? Apa yang Ayah pikirkan tentang gambaranku?”

Ayahnya hanya tersenyum. Dalam hatinya, ia sangat bangga terhadap anak tunggalnya. Ia bangga, karena Queensha sangat cerdas. Semakin hari, Ayahnya tidak percaya bahwa progress Queensha begitu signifikan. Kali ini dia menggambarkan sesuatu, yang mengandung makna tak tersirat di dalamnya. Dia bisa berpikir jauh meskipun umurnya masih 8 tahun.

“Umm.. Gambaranmu bagus. Kapan kamu membuatnya?”

“Tadi malam Yah.”

“Ya sudah, mandi sana dan segera sarapan.”

“Siap Booooos..”

Ketika ia hendak beranjak, dia melihat Ayahnya makan menggunakan tangan. Dan tak sengaja, terlintas sebuah pertanyaan yang menggelitiknya. Dreeeep! Queensha duduk di samping Ayahnya.

“Ayah, mengapa masyarakat indonesia selalu menggunakan tangan jika mereka makan?”

Pertanyaan yang tak pernah terbayangkan oleh Ayahnya.

“Umm, itu adalah budaya sayang.”

“Bukankah budaya itu seperti tarian, lagu tradisional dan yang lainnya Yah?”

“Memang itu pun disebut budaya, sayang. Sebenarnya kegiatan kita sehari hari pun bisa disebut budaya. Hanya saja budaya itu disebut dengan budaya abstrak.”

Queensha tak melanjutkan pertanyaanya, ia hanya beranjak dari tempat duduknya, berpindah tempat dan mencoba menyalakan televisi. Sontak ketika TV tersebut menyala ia berteriak panik.

“Ayaaaahhhh.. Ayaaaaaaaahhh….!”

Mendengar teriakan anaknya, Mami dan Ayah Queensha berlari menghampirinya.

“Ada apa Queensha?! Kamu kenapa?!”

“Eh, tidaak.. Tidak ada apa-apa, Yah. Aku hanya heran, kenapa Batik dan Angklung diklaim oleh negara tetangga? Bukankah Batik dan Angklung milik Negara kita? Tapi aku gak ngerti Ayah, klaim itu apa sih? aku punya firasat buruk tentang makna itu.”

Ayah dan Maminya bernafas lega, beruntung tak terjadi sesuatu pada putrinya yang tidak di inginkan oleh mereka. Maminya kembali ke dapur sembari menggeleng-geleng kepalanya.

“Huuft.. Ayah kira kamu kenapa.”

“Ayah, ayo jawab pertanyaanku. Apa itu klaim?”

“Klaim itu mengakui sesuatu yang ada tapi bukan miliknya atau mengambil milik orang lain.”

“Berarti samakah dengan pencuri,Yah?”

“ Ya bisa di bilang seperti itu.”

“Tapi mengapa mereka ingin mengambil budaya kita? bukankah mereka sudah memiliki budaya masing-masing? Mengapa mereka masih harus mencuri? Apakah mereka tidak malu?”

“Karena budaya kita lebih cantik dibandingkan dengan budaya negara mereka sendiri. Ditambah dengan keunikannya, membuat mereka semakin ingin memiliki semua kebudayaan yang Negara kita miliki.”

“Kenapa mereka berani mengambilnya dari kita? Apa mereka tidak takut dipukuli? Mereka tidak takut pada kita?”

“Karena generasi muda zaman sekarang, sukar mencintai bahasa dan budayanya sendiri. Padahal mereka tak tau, bahwa di luar sana masyarakat luar negeri sangat mendambakan budaya kita. Tidak sedikit mereka yang khusus mempelajari tentang budaya kita. Queensha tau gak kalau beberapa budaya yang dimiliki Indonesia sama dengan beberapa budaya di negara-negara lain ?”

“Sungguh Ayah? Berarti kita bisa melihat budaya luar dalam kebudayaan yang kita miliki sendiri? Mungkinkah Indonesia bisa dijadikan cerminan dunia?”

“Mungkin saja. Jika mengembalikan semua bahasa dan budaya yang kita miliki, jika kita lebih perhatian pada mereka, kita bisa melestarikannya maka budaya dan bahasa yang kita miliki tidak akan punah.”

Hanya mengerutkan dahi, Queensha beranjak ke kamarnya. Terselip suatu kata “ PUNAH”

“Mungkinkah punah? Aaaaah aku pusing! Gak mau mikirin ah. Mending tidur aja.”
Queensha pun tidur dengan pulasnya.

“eng.. Negeri ini indah,, sangat indah,, tapi kenapa aku merasa asing, rasanya ada sesuatu yang lebih indah yang pernah ku miliki, pernah kulihat dan selalu ku nikmati. Tapi apa?”

Queensha mendongakkan kepalanya ke langit, memandang indahnya harmonisasi antara senja dan pelangi. Tapi semakin lama ia memandang terasa semakin tipis warna pelangi itu, memudar dan tak lama menghilang.

“Haaaaaaaah itu pelangiku lama-lama memudar warnanya? Ko satu persatu menghilang. Kembali,, heyy jangaann pergi,, temani aku disini, aku mau pelangiku selalu menemaniku dalam siang dan malam, senja dan pagi ku dan takkan pernah lekang oleh waktu.”

Gubrakkk !!!! terdengar suara yang cukup keras, ternyata Queensha jatuh dari tempat tidurnya.

“ternyata hanya mimpi ”
READ MORE

Rabu, 13 Oktober 2010

AKU DAN SEGALA PANDANGANMU by N. Nurul Hudaifa/XI.IA.3/13.10.10

AKU DAN SEGALA PANDANGANMU

aku bagaikan ranting yang rapuh
yang kan jatuh dikala kau sentuh
aku bagaikan daun kering nan lusuh
yang takut untuk terjatuh
menghilang melebur berbaur menjadi satu
lalu menghilang di telan waktu

aku bagaikan udara yang slalu membisikan pesan
yang pada saat itu pula, slalu kau acuhkan
aku bagaikan sampah yang terabaikan
yang tak pernah coba kau hiraukan

aku, bagaikan seorang pendosa di matamu
yang selalu salah, dikala itu merugikanmu
karena aku bagaikan debu yang kotor bagimu
yang selalu ingin kau singkirkan tuk penuhi segala keEgoisanmu


@copyright by N.Nurul hudaifa
READ MORE

MENJADI LEBIH BAIK by Acep Muhammad A./XII.IA.3/13.10.10

Menjadi lebih baik
Oleh: Acep Muhammad A



Hari ini harus lebih baik dari hari kemarin! Dan jangan biarkan hari esok tetap seperti hari ini atau lebih buruk dari hari ini, jika tak ngin menjadi orang yang rugi dan celaka. Mari kita bercermin dengan kata-kata diatas, apakah selama ini kita selalu menjadi orang yang memiliki hari ini yang lebih baik dari hari kemarin ? Atau hanya menjadi orang yang tetap saja seperti hari kemarin,dan lebih parah lagi jika kita menjadi orang yang menjadikan hari ini lebih buruk dari hari kemarin yang telah berlalu. Amal yang kita kerjakan tak lebih baik dari kemarin,belajar tak sesemangat hari kemarin, dan yang paling parah ketika dosa yang kita perbuat hari ini lebih menumpuk dari hari kemarin, Naudzubillahimin dzalik.

Lewat tulisan sederhana ini, penulis ingin mengajak pembaca sekalian untuk senantiasa menjadi insan yang “BERUBAH” tentu saja berubah di sini dalam artian berubah menjadi orang yang lebih baik dari waktu ke waktu. Yang awalnya buruk berubah menjadi baik,yang baik berubah menjadi lebih baik dan seperti itu seterusnya. Pertanyaannya, apa yang harus kita ubah dalm diri kita ini. Apakah fisik kita sehingga kita lebih tampan,kecerdasan kita sehingga kita menjadi orang paling cerdas,materi atu harta kita sehingga kita menjadi orang paling kaya? Tentu saja bukan itu yang penulis maksudkan dalam hal ini,. Lalu apa?

“innama bu’itstu liutammima makarimal ahklaq”
Sesungguhnya aku (Muhammad SAW)diutus kedunia ini adalah untuk menyempurnakan Ahklaq(al hadist).

Ahklaqlah yang harus kita ubah atau perbaiki dari waktu ke waktu itu. Bagaimana kita berahklaq baik terhadap Allah dengan ibadah-ibadah mahdah kita,bagaimana kita berahklak kepada sesama manusia dalam arti menjadi mahkluk sosial yang baik, dan bagaimana kita berahklaq terhadap alam sekitar yang menjadi tempat kita menghirup nafas kehidupan. Itulah yang harus kita ubah dari waktu ke waktu itu. Insya Allah dengan Ahklak yang baik, maka kita akan mendapatkan kebahagiaan yang haqiqi.

Sekarang coba kita bercermin dengan kejujuran kita bagaimana selama ini kita berahklak kepada Allah yang telah menciptakan kita,memberi rizki kepada kita tanpa henti dan masih memberi waktu untuk kita menghirup nafas segar di dunia ini. Apakah selalu kita syukuri semua itu dengan selalu memenuhi panggilannya(sholat),mensucikan setiap rezeki kita dengan zakat,infak serta sodaqoh, berdzikir mengagungkan Asmanya untuk menundukan hati dan diri kita yang amatlah kecil dihadapannya. Atau semua itu selalu kita tinggalkan? Kawan, mari kita perbaiki semua itu dengan perubahan. Jika semua yang disebut diatas selama ini kita tinggalkan, mari kita mulai melaksanakan semua itu dengan niat dan seluruh kemampuan yang kita bisa lakukan.

Berahlak baik kepada sesama manusia, merupakan hal yang harus kita kerjakan. Sebagai mahluk sosial yang tak pernah lepas dari kebutuhan untuk berinteraksi dalam hal apapun. Terutama dengan orang-orang yang hidup berdampingan dengan kita. Berahlak baik kepada orang tua kita,guru-guru kita dan kepada saudara-saudara kita sebagai sesama mahkluk ciptaan Allah SWT. Apakah sudah kita mentaati setiap perintah orang tua kita yang selalu menginginkan kita menjadi yang terbaik. Atau kita tak sudi lagi melakukan setiap keinginannya karena kita merasa sudah bisa hidup sendiri dengan segala yang kita miliki, padahal semua itu juga pemberian mereka. Kemudian saat guru-guru kita di sekolah maupun di tempat lainnya yang berusaha menerapkan sikap disiplin,jujur,kerja keras dengan segala tata tertib yang mereka terapakan untuk kita, apakah selalu kita patuhi? Atau kita hanya acuh saja dengan semua itu karena merasa tak perlu lagi ada aturan karena kita hidup bebas di dunia ini. Kawan coba camkan ini” selama yang mereka lakukan kepada kita dengan tujuan untuk kebaikan kita di hari ini dan masa depan, maka kita harus mentaati mereka! Kecuali jika mereka berniat buruk kepada kita bahkan mengajak kita ke jalan yang salah, maka kita tak perlu taat kepada mereka.” Yang jelas, setiap orang tua baik tu orang tua kita di rumah, ataupun guru-guru kita pasti menginginkan kita mendapat yang terbaik.

Kemudian saat kita berinteraksi dengan teman-teman kita, apakah selalu kita menghormati mereka, atau kita merasa hanya diri kita saja yang pantas dihormati,dan memperoleh yang terbaik, sehingga semua yang kita miliki. Ilmu,rizki atau harta serta semua kelebihan yang kita miliki adalah hanya milik kita? Kawan mari kita jadikan sahabat-sahabat,teman-teman kita sebagai sarana untuk menjadikan diri kita benar-benar manusia yang bermanfaat dengan segala yang kita miliki dan bisa kita lakukan untuk mereka. “sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia lainnya.”

Yang tidak kalah penting adalah bagaimana kita berahklak kepada mahluk Allah lainnya yaitu alam.tempat dimana kita berpijak,memperoleh makanan dan mendapakan segala keindahan. Kita semua tahu semakin hari alam ini semakin rapuh, dan kita tahu alam ini akan hancur suatu saat nanti. Tidak bisa kita pungkiri bahwasanya kerusakkan yang kita rasakan di alam ini terutama di bumi yang jadi tempat tinggal kita ini adalah ulah kita sendiri sebagai mahkluk yang serakah. Kebanyakan dari kita adalah orang-orang yang hanya menikmati apa yang ada di alam ini, tanpa berusaha untuk membayar semua yang kita nikmati itu dengan menjaga alam ini agar tetap indah,nyaman dan hijau. Malah-malah kita merusak alam ini dengan segala hasil karya yang kita ciptakan. Tapi inilah kehidupan manusia, takkan pernah puas dengan semua yang ada. Yang terpenting untuk kita adalah bagaimana di sisa umur bumi atau alam ini yang semakin dekat menuju akhir, kita bisa memberikan sedikit nafas segar untuk bumi tempat dimana kita berpijak ini.

“Ubahlah dunia dengan merubah dirimu menjadi lebih baik”
Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada pada diri mereka sendiri(Ar RA’du:11)

nucasepthe@yahoo.com
READ MORE

PERUBAHAN by Bayu Setiaji/XI.IA.2/13.10.10

PERUBAHAN

Perubahan merupakan suatu peralihan baik secara jasmani maupun rohani. Secara Jasmani yaitu tinggi badan, bertambahnya umur. Secara rohani yaitu perubahan tingkah laku, penampilan, dan juga sifat seseorang. Begitu pula perubahan di sekolah kita SMAN 26 Bandung mulai dari kedisiplinan siswa, gerbang baru, tata letak parkir yang disusun secara teratur. Dalam edisi kali ini kami dari team journalist duanam akan membahas dan mengupas tentang perubahan yang sudah di rasakan oleh masyarakat 26.

Pertama mulai dari Organigram kepengurusan sekolah yang di rubah total. Yang menjadi perhatian yakni WAKASEK yang baru yaitu Bapak Yayan Syalviana S,Pd. Semenjak jabatan ini diserahkan kepada beliau banyak perubahan yang sudah kita dapat rasakan antara lain Kedisiplinan siswa dan juga penataan tempat parkir yang baru. Dalam hal kedisiplinan, perubahan yang dirasakan mulai dari kerapihan berpakaian seperti larangan untuk menggunakan rok rempel dan rok diatas lutut untuk perempuan. Larangan celana yang berbentuk pensil, baju seragam yang dikeluarkan dan siswa yang tidak memakai lokasi dan name tag. Pemakaian aksesories seperti larangan memakai power balance, gelang hiasan dll. Kemudian penampilan siswa mulai dari rambut laki-laki yang gondrong untuk laki-laki, larangan memakai sepatu yang tidak berwarna hitam .
Baru-baru ini dilakukan razia menyeluruh dari pihak guru. Dari mulai rambut, seragam, kuku, Hand phone sampai isi dalam tas. Tahun kemarin tidak pernah ada razia, tetapi sehubungan dengan digantinya WAKASEK kesiswaan, kegiatan ini dilakukan kembali dikarenakan banyaknya siswa-siswi yang tidak disiplin dalam hal berpakaian dan perilaku.

Selain itu perubahan yang di rasakan yakni adanya gerbang depan sekolah yang di gagas oleh WAKASEK SARANA & PRASARANA Bapak Drs .Toto Supriatna. Dengan adanya gerbang tersebut (siswa/i menyebutnya pagar) ini juga membawa perubahan pada siswa/i SMAN 26 yang sering kabur atau mabal menjadi susah untuk melakukan hal itu kembali. Tetapi tidak tertutup kemungkinan untuk dapat melakukan hal itu dikarenakan di sekolah kita belum ada penjaga atau satpam.Inilah komentar dari siswa-siswi SMAN 26 Bandung tentang perubahan yang dirasakan.

1. A.P Deva (kelas XII IPA 2)
Mendukung dengan program yang ada karena dapat meningkatkan kedisiplinan dan dapat membuat siswa-siswi terbasa berpakaian rapi.

2. Adithia Eka (Kelas XI IPA 1)
Cukup mendukung program yang dicanangkan , karena para murid jadi lebih disiplin unutk menaati peraturan.

3. Jane Chrisna (Kelas X.5)
Mendukung, karena program-programnya bagus. Kalo masalah razia pasti mendukung, supaya cara berpakaiannya lebih rapi & seragam.



By. U
READ MORE

Selasa, 05 Oktober 2010

Sukses vs Gagal

Salam bagi para pembaca Blog SMAN 26 Bandung, kali ini kami memuat karya tulis dari Bapak Agus Hermawan , yang mana beliau adalah salah satu staff guru di SMAN 26 Bandung.

Sebelumnya, kami ucapkan permohonan maaf kepada beliau, karena keterlambat dalam pemostingan karya tulis yang beliau kirimkan ke alamat email redaksi blog ini, dikarenakan para staff admin blog 26 belum bekerja maksimal. Semoga hal ini memberikan pelajaran dan semangat bagi para Tim Jurnalistik Elektronik 26 untuk bekerja lebih optimal lagi.Amiin

Langsung saja,kami postingkan artikel ter-update dibulan oktober ini.
Artikel ini beliau persembahkan buat civitas akademika 26. Semoga bermanfaat....

Sukses vs Gagal


Sebelum kenaikan kelas tahun pelajaran 2010/2011, kira-kira bulan Juni saya mendapat sms dari seorang siswa kelas X yang inti isinya adalah meminta agar nilai kimia lebih tinggi dari yang diperoleh agar masuk jurusan IPA. Memang kimia, fisika, dan biologi merupakan tiga mata pelajaran yang disyaratkan untuk tidak kurang dari nilai kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang telah ditentukan. Bila salah satu mata pelajaran ini nilanya di bawah KKM dapat dipastikan seorang siswa tidak akan masuk jurusan IPA.
Sekalipun salah kaprah bahwa jurusan IPA lebih elite dari IPS atau Bahasa dan hidup dijamin akan sukses, namun sudah kadung di negeri ini begitulah adanya. Termasuk orang tua siswa ini. Kok saya tahu orang tua siswa ini terlibat? Dari alasan siswa tersebut saya dapat penjelasan bahwa orang tuanya memaksa agar masuk IPA.
***
Sukses bisa jadi bagi siswa atau orang tua adalah bila masuk jurusan IPA. Gagal adalah bila masuk jurusan non IPA alias IPS atau Bahasa. Bagi yang belum lulus SMA, lulus SMA adalah sebuah kesuksesan. Bagi yang belum sarjana, bila telah diwisuda dan mendapat ijazah, sukses telah dicapai. Ketika mendapatkan sebuah pekerjaan, seorang penganggur akan berucap “yes… sukses!!!” Bagi peserta piala dunia sepak bola, sukses adalah bila memeroleh gelar juara.
Kita, dalam kehidupan ini sesungguhnya telah meraih puluhan bahkan ratusan kesuksesan. Contoh, ketika saya usia belasan dan alhumdillah dapat masuk ke sebuah SMA negeri di Bandung, sementara banyak kawan yang masuk SMA swasta, mereka bilang saya telah sukses. Ketika saya masuk perguruan tinggi negeri, sementara banyak kawan yang tidak masuk, banyak tetangga bilang saya telah sukses. Dan, ketika saya mendapat pekerjaan sebagai pegawai negeri, banyak saudara yang bilang saya telah sukses. Bahkan, ketika saya mampu menulis dan menerbitkan sebuah buku, banyak sahabat mengatakan saya adalah manusia sukses.
So, jadi kalau begitu sukses itu apa? Setidaknya dari cerita di atas saya telah mencapai empat kesuksesan. Bayangkan kalau saya ceritakan seluruh kisah hidup saya, bisa jadi ratusan sukses telah saya capai. Menurut pemikiran saya tidak ada seorang pun di dunia ini yang tidak pernah meraih kesuksesan. Mengapa? Sukses bisa jadi berbatas waktu, artinya sukses bisa terjadi pada saat tertentu saja. Betul, ketika buku pertama berhasil diluncurkan, saya merasa sukses. Namun beberapa bulan kemudian sukses tersebut kadarnya berkurang karena saya ingin meluncurkan buku kedua, saya ingin sukses kembali.
Peristiwa di atas menunjukan bahwa sukses datang silih berganti. Sukses pun selalu menanti kita sepanjang kita masih bernapas. Tetapi ada yang aneh dengan sukses yaitu terus menerus menghampiri kita, tinggal bagaimana kita menjemputnya. Orang mengatakan bahwa lawan kata dari sukses adalah gagal. Nah, untuk mencapai sukses berarti kita harus siap menghadapi kegagalan. Artinya, kita harus berani gagal. Siapa berani gagal, sukses di depan mata.
***
Setali tiga uang dengan sukses, gagal pun silih berganti datang. Ketika menghapi kegagalan sudah wajar bila seseorang bangkit. Bedanya orang sukses sekali lebih banyak bangkit dibanding orang gagal. Oleh sebab itu bila kita menemukan atau merasakan pekerjaan kita mengalami kegagalan maka kita pun patut bersukur. Lho? karena ini berarti jatah gagal kita sudah berkurang satu alias sukses telah dekat.
Jadi, bila gagal masuk jurusan IPA bukan berarti hidup gagal pula, justru kesuksesan bisa jadi ditemukan kala kita berkali-kali bangkit dari kegagalan di jurusan IPS. Bagaimana pendapat kalian?

Oleh : Agus Hermawan
READ MORE

Jumat, 27 Agustus 2010

Cerita Kisah Numi" (part 1)-Novel by nurul onew hudaifa/kls XI/28-08-2010

http://dworldoffey.blogspot.com/


Cerita Kisah Numi..
Kisah di SMA memang masa – masa yang paling gak bisa dilupain, maklum masa SMA adalah masa – masa yang amat sangat transisi, dan menentukan akan di bawa kemana sikap kita nantinya. Entah itu baik atau buruk.

Pada suatu sore yang sangat amat indah, angin lembut menerpa dan mega kuning menyapa di atas sana. Aku duduk di sebuah lorong di sekolah ku, tepatnya di depan lab computer.
Di sana aku sedang membaca sebuah novel, aku membaca nya dengan seksama karena kisahnya membuat ku penasaran, ini adalah sebuah novel yang berkisah tentang seorang gadis remaja yang selau patuh terhadap perintah orang tuanya, yang mencoba tuk tak mengenal apa itu cinta.

Di awal kisah itu bercerita

Numi nama gadis itu dia adalah seorang gadis kampong yang coba tuk tinggal di kota bersama saudaranya di kota, dia memberanikan diri tinggal bersama saudaranya di kota karena berharap dia bisa menemukan kebahagiaan dan pendidikan yang layak baginya. Karena orang tuanya berfikir pendidikan di kampong sangat tidak sepadan dengan pendidikan di kota.

“ numi, kamu mau tidak ikut bersama Bibi dan paman mu tinggal di bandung ?” ibunya meminta.

“ia bu saya mau, mau sekali. Saya ingin merasakan bagaimana hidup di kota, pasti menyenangkan, ia kan bu ?” ibunya hanya membalas dengan senyuman.

Pada saat itu hati numi saangat bahagia, dia mengabarkan kepada teman-temannya bahwa ia akan pindah sekolah saat acara perpisahan sekolah selesai. Tapi di sisi lain ia amat sangat sedih, ia berat hati untuk meninggalkan sahabat-sahabatnya. Ia takut mereka tak akan seakrab seperti sekarang. Hingga pada suatu hari ia memutuskan mencoba tuk bicara kepada sahabat–sahabatnya, mereka berkumpul di tempat favorit mereka, yaitu sebuah pohon rindang yang berada di tengah halaman sekolah mereka.

“hei teman” dengan menahan air mata ia melanjutkan perkataannya
“ minggu depan aku akan pindah ke Bandung. Jangan lupain aku ia, jangan pula kalian merasa canggung ketika nanti aku dating kembali kemari.”

Akhirnya airmatanyapun tak dapat terbendung lagi, mengalir di kedua pipinya.

“kamu juga jangan pernah lupin kita ia Mi, siti, indri dan kiya gak mau kamu berubah.” Siti mencoba mengatur nada bicaranya.
“ ia kita gak mau kamu berubah menjadi sombong saat kamu kembali lahi kemari Mi.”
“ ia Numi coba tuk jadi semua yang kalian minta. Tapi kalian juga janji tuk tetap menjadi kalian yang sekarang.”

Entah mengapa sepanjang pembicaraan mereka, hanya indri yang terlihat tersenyum bahagia mendengar kabar bahwa Numi akan pergi dari desa itu.

Karena hari semakin sore, Numi memutuskan tuk pulang lebih awal, karena jika ia tak ada di rumah saat ibunya pulang ia akan kena marah. Saat Numi pulang terjadilah perbincangan antara Kiya, siti dan indri. Pada saat itu indri mengungkapkan kegembiraannya atas kepergian Numi, karena memang Indri merasa tersaingi bila Numi berada di Desa itu. Semua orang tahu kalau numi adalah seorang kembang desa, dia gadis yang pintar dan terlahir dari keluarga terhormat, bukan karena keluarganya banyak harta tapi karena keluarganya Ramah terhadap semua orang, sopan dan taat dalam beragama.***

Pada suatu malam ketika ia berangkat mengaji bersama teman-temannya, di tengah jalan seorang teman lelaki Numi memanggilnya.

“ Numiii… Miiii.. Numii.” Berusaha memanggil sedikit keras namun tak berteriak.
“ Ada apa Di ?!” dengan tampang polos ia menjawab.
“ eh.. anu Mi.. itu Deny Kepingin Ngobrol sama kamu, tapi (sedikit bebisik) jangan bawa teman ia.”
“ lho, ! kenapa Di ?! kenapa aku gak boleh ajak salah seorang teman aku ?” wajahnya mulai membingung.
“eh, itu Deni memintanya Seperti itu.”
“ tapikan ini malam di, gak baik, nanti takut ada fitnah. !”
“sudah lah please, mau ia Cuma sebentar kok Mi.!”
“ oke baiklah tapi janji ia Cuma sebentar. !” Adi pun mengangguk tanda mengiakan.

“ ehh,, ad ap ia Ny ?
ko’ kamu manggil aku ke sini sih ?
biasanya juga kan kita suka ngobrol bareng-bareng, tapi kenapa sekarang kaya gini sih ?
pake nyuruh Adi segala lagi buat panggil aku. Sebenernya ada apa sih ?”
“hmmm gini mie” Deny mulai terlihat canggung
“ apaan sih Ny ?!”
“ eh,, gimana ia aduuh..(dongkol terhadap dirinya sendiri) eh.. katanya kamu mau pindah ia ?!”
“ hahaha … Deny, aku kira kamu mau ngomong apa, soalnya lama banget sih mau ngomong aja.
Oh..
eh soal itu. ! ia insya allah. Memangnya kenapa Den ?”
“kenapa sih kamu pindah Mi ? apa kamu gak suka ia tinggal di desa ?!”
“ hush, nagco ah ia engga lah Ny, gimanapun juga disini itu tempat kelahiran aku. Jadi gak mungkin dong aku gak betah tinggal di sini.
“ mencoba member pengertian kepada deny.
“ terus kenapa dong kamu pindah ?”
“ hhahaha, (tersenyum geli), kamu tuh kenapa sih Den, kaya polisi aja introgasi aku terus. Pake sewot segala lagi, weh weh weh.. santai dong Den. Kamu itu sebenernya kenapa sih ?” deny hanya terdiam, tak bisa lagi berucap kata.

Tiba-tiba Deny menarik tangan Numi dan Mengenggamnya, “ loh loh loh,, apa-apa ini tumben-tumbennya kamu pegang tangan aku. Udah ah nanti ada orang yang liat, disangka yang aneh-aneh lagi.”

Deny mengulurkan tangannya dan menyimpan secarik kertas di atas tangan numi, “ ini Mi !”

Numi terheran “hah ? apa ini den ?!”

“ udah baca aja ia nanti, tapi jangan sekarang. Bacanya juga harus sendiri jangan rame-rame ia.” Mukanya tampak gugup.

“oh ia sudah kalo gitu. Aku pergi duluan ia “ berlari sembari tersenyum manis pada deny.***
READ MORE

‘Tentang DIA’ - cerpen by Naely Lutfiyati Margia/ kls XI/27-08-2010/


http://naelynaelyaja.blogspot.com..
ini adalah cerpen yang pertama kali saya buat, jika pembaca sudah membaca cerpen ini mohon untuk meninggalkan komentarnya baik yang berisikan pesan, kritik, komentar, dll, akan saya tampung, guna memperbaiki kekurangan dan menambahkan semangat membudidayakan gemar menulis, mohon maaf jikalau banyak penulisan atau perkataan yang kurang tepat, karena saya masih penulis Amatiran.


‘Tentang DIA’ - cerpen

Kisah ini menceritakan, Nova, sesosok anak SMA yang biasa saja, tidak terlalu pintar, hitam manis dan humoris, yang
diam-diam menyukai sahabatnya sendiri, Lintar, tapi dia sendiri bingung,
apakah sahabatnya itu merasakan hal yang sama dengan dirinya. Karna Nova, tidak pernah menceritakan ini, kepada sahabat sahabatnya yang lain.


“teng teng teng”

Bel istirahat pun berbunyi, seperti biasa, Nova dan sahabat sahabatnya, Acha, Dea, dan Zevana berkumpul, ini adalah rutinitas mereka, setelah mereka tidak sekelas lagi. Awalnya, mereka,
memang tidak bisa menerima kenyataan ini – tidak sekelas, tapi, lambat laun
mereka mulai menerimanya, dan mereka sudah berjanji, akan selalu seperti dulu,
selalu bersama sama, di saat susah dan senang.


“mau beli apa nih?” Tanya Dea ketika duduk di meja kantin tempat biasa mereka duduk.

“nasi goreng deh…laper gue.. kalian mau apa?” jawab Nova.

“samain aja deh..” kata Zevana dan Acha serempak.

“yauda deh, gue juga” jawab Dea sambil berdiri dan langsung memesan makanan.

Dea memang paling dewasa dintara lainnya, dewasa dalam hal apapun.

“hai De..” suara Rio tiba tiba muncul, dan langsung duduk di samping Dea.


Ozy, Alvin, dan Lintar yang membututi Rio pun langsung menduduki tempat di sebelah pacar mereka masing masing, Ozy sebelah Acha, dan Alvin sebelah Zevana, sedangkan Lintar?
Lintar memilih duduk di sebelah Ozy. Lintar memang masih single.
Sebenarnya Lintar menyukai seseorang, tapi, sampai saat ini, Lintar belum berani
megutarakan perasaannya, terhadap cewe yang dia suka.

“hai Yo” jawab Dea.

Delapan sahabat ini, memang selalu bersama dari sejak pertama mereka bertemu. Mulai dari jalan jalan bareng,
ngumpul bareng, dean lain sebagainya.

Sesaat setelah itu, Dea, Acha,dan Zevana sibuk mengobrol dengan pacarnya masing masing. Karna Nova merasa jadi‘kambing conge’, akhirnya, dia pun memutuskan untuk pergi ke kelas.


“eh, kalian, gue pergi ke kelas duluan yah.. daahh” sambil mulai berjalan menjauhi
kantin.

“dah…” jawab sahabat sahabatnya.

“tunggu Nov, gue juga mau ke kelas, bareng yaa..” suara Lintar menjawab, dan langsung berjalan menjejeri Nova.

“kenapa ke kelas duluan Nov?” Tanya Lintar tiba tiba, ketika mereka berjalan menuju kelas.

‘deg’ jantung Nova langung berdebar tak karuan, yah ! Nova memang selalu salting di depan cowo yang dia sukai.

“mmm… gapapa ko’ cuma pengen ke kelas aja, namatin novel yang kemaren aku beli” jawab Nova hati hati supaya tidak
kedengengaran bahwa ia sedang deg degan tak karuan.

“pengen namatin novel.. ataaaau… gamau jadi ‘kambing conge’ ? hahaha” goda Lintar.

“apaan sih… engga lahh…” dusta Nova

“ooo…maca cihh? “ goda Lintar

“ih apaan sih kamu!” timpal Nova sambil menjulurkan lidah.

“woahhaha.. udah nyampe depan kelas gue nih…dadah.. gue duluan yaa..” bilang Lintar, sambil masuk ke kelasnya,dengan perasaan sedikit aneh, ‘ko Nova ngomongnya ‘aku kamu’ yaa.. ‘ pkir Lintar dalam hati..

“oke..dadah..” jawab Nova.

...................................................

Malam harinya di kamar Nova.

Nova sedang tiduran di tempat tidur sambil menulis diary nya, Nova memang selalu menulis diarynya. Karna Nova
merasa,
teman curhat yang enak, hanya diary biru kesayangannya.


“drrt..drrttt..drrtt”

Suara sms masuk di handphone Nova. Dengan malas malasan Nova mengambil handphonenya, yang berada di meja belajarnya.
Ketika ia melihat di layar smsnya, ternyata sms dari Lintar, hati Nova langsung
sumringah, dan segera ingin membacanya.


From : BFF │ Lintar

Hey.. Nov :p


Nova tertegun, ‘tumben banget nih anak sms, mana smsnya ga penting lagi’, pikir Nova, tapi Nova merasa senang juga.
Segera
Nova membalas sms Lintar.


To : BFF │ Lintar

Hey juga..

Tumben sms gue :p

Ada apa? Haha :D


Tidak ada 5 menit, sms pun kembali masuk.


From : BFF │ Lintar

Gapapa ko, emang ga boleh gue sms ?

Haha :p

Lagi apa nih ?


Huaaaa… hati Nova semakin tidak karuan, rasanya ingin sekali ia berteriak Karena senang.


To : BFF │ Lintar

Haha, kalo ga bole , gmna ? :p

Lagi belajar aja..

Kamu ?


Nova memang sengaja berbohong, karna kalo Nova bilang sedang menulis diary, pasti Lintar nanya nanya lagi, pikir Nova.

Akhirnya Nova pun smsan dengan Lintar sampai jam 10.00 malam. Membicarakan hal yang tidak penting, tapi Nova merasa senang.


To : BFF │Lintar

Lin.. udah malem nih, udah dulu yaah.. ngantuk gue.

Dahhh.. met tidur :p


From : BFF │ Lintar

Okee.. met tidur juga..

Have a nice dream :D


.........................................................

Esoknya.. seperti biasa, delapan sahabat ini berkumpul di kantin.

“hahhahaa… sumpah ! kocak banget !!” bilang Alvin,
setelah mendengar cerita Ozy.

“udah udah zyyy… sumpah sakit perut gue” timpal Dea sambil berusaha berhenti tertawa.

“iyee.. gila lu zyy.. gimana tuh nasibnya ? hahaha” jawab Rio.

“hahaha, gue aja bingung” jawab Ozy.

“dasar luuu…haha” Timpal Lintar, sambil noyor kepala Ozy.


Tiba tiba di tengah tengah tawa mereka, mata Nova dan Lintar beradu. Nova dan Lintar pun salting, dan langsung
melihat kearah lain.

......................................................

Semakin hari, Nova merasa semakin dekat dengan Lintar. Saat ini, Nova sedang menulis diary biru nya.

09.34 P.M

18 Juli 2010

Dear Diary…

Aduuuhhh.. diary, apa sih yang sebenernya terjadi ? hmm.. aku tau, aku seneng , banget malah, akhir akhir ini kau bisa deket sama Lintar, tapi, Lintar ngerasa ga ya ? kalo aku suka sama dia ? hmm… aduh
Nov, jangan ngayal deh.. -,-


“drrrt..drrtt”

‘Sms ? dari siapa ya ?’ ucap Nova dalam hati

Ketika melihat layer handphonenya, ternyata dari Lintar.

From : BFF │ Lintar

Hey Nov ?

Lagi apa ? sibuk ga ?


Nova mengerutkan kening, ‘apa? Lintar ko nanyanya gitu? Jangan jangan gue mau di
ajak jalan?.. hahh.. ga mungkin ga mungkin.. atau Lintar mau nelpon gue ?
atau malah mau nembak gue? Aduuhh… tenang Nov..’ pikir Nova.

Tanpa berfikir panjang Nova langsung mengetik untuk membalas sms.


To : BFF │ Lintar

Hey juga..

Lagi tiduran ajaa.

Engga sibuk ko, emg ada apa?


From : BFF │ Lintar

oo.. bagus deh..

gue mau cerita nih..?


‘hah?’ Nova ternganga, ‘cerita apa nih?’ pikir Nova.


To : BFF │ Lintar

Oh.. boleh ko.

Cerita apa?


From : BFF │ Lintar

Gue mau cerita ttg cewe yang gue suka nov..

Dia ituuu, ga cantik, tapi menaarik, n mslhnya itu, gue malu buat ngutarainnya.

Menurut lo gmna Nov?


Nova serasa di timpah batu ribuan ton, setelah membaca sms dari Lintar, rasanya Nova
ingin
sekali menangis, tapi dia mencoba untuk membalasnya.


To : BFF │ Lintar

oo.. knpa lo malu ?

utaraiin aja lagi..


From : BFF │ Lintar

Besok gue ceritain aja langsung ya Nov..

Dadah, met tidur :p


Nova tidak membalas sms dari Lintar, Nova memikirkan apa yang akan besok terjadi. Ada seribu kemungkinan yang akan terjadi besok. Nova jadi bingung, apakah Nova pantas masih menyukai Lintar ? sedangkan Lintar, sudah menyukai orang lain…


“ke kantin yuk Nov..” ajak Acha, Dea dan Zevana yang sudah ada di ambang pintu, depan
kelas
Nova.

Dengan langkah gontai, Nova menghampiri teman temannya.

“gue lagi ga mood ke kantin, kalian duluan aja” jawab Nova.

“lo kenapa sih Nov?” bilang Dea.

“ga, gapapa ko’ tenang aja, gue lagi ga mood aja ko.. okey?” jawab Nova sambil
mengacungkan jempol.

“bener nih? Yaudah kita duluan yah…” jawab Acha.

“iya.. dadah..” bilang Nova dan melangkah kembali, menduduki bangkunya kembali.

“Nova mana? Ko Cuma kalian bertiga?” Tanya Ozy.

“Nova lagi ga mood ke kantin katanya, tapi , kayanya ada yang aneh deh..” jawab Acha.

“aneh gimana?” jawab Rio yang merasa tertatarik dengan
pembicaraan ini.

“ya.. aneh aja, kayanya dia ada masalah deh..” jawab Dea

“trus, apa yang mau kita lakuin nih?” bilang Alvin.

“tunggu ampe besok aja deh.. kalo masih kaya gitu, baru kita tanya dia.. gimana?”
jawab Rio menengahi.

“oke deh..” jawab yang lainnya.


‘Nova kenapa yaa…’ ucap Lintar dalam hati ‘ko gue jadi khawatir gini ya..? aduh
tenang Lin, ntar siang kan gue mau ngomong sama dia’ sambil geleng geleng kepala dan mengelus elus dadanya.


“kenape lo Lin? Kesambet?” Tanya Ozy dengan nada polos dan ceplas ceplosnya.

“ah.. kaga nape nape ko..” jawab Lintar sambil nyengir.

“Cha, De, Ze, pulang yuk, pada pulang senidri kan?” ucap Nova ketika pulang sekolah.

“gue bareng Ozy Nov.. hehe.. sory ya..” sambil nyengir.

“gue bareng Rio Nov..” bilang Dea.

“gue juga bareng Alvin Nov..hehe” bilang Zevana.

“oh, yauda deh.. gue duluan yah.. takut kaga ada ojek.. dadah” bilang Nova sambil
mulai bejalan menjauhi ketiga sahabatnya itu.

“iyaa.. dadah, sory ya Nov” timpal Acha.

“iya.. gapapa ko.” Balas Nova.

Sebenarnya, Nova pulang duluan untuk menghindari Lintar, Nova tau, hari ini, Lintar akan menceritakan tentang cewe yang Lintar suka, tapi, Nova rasanya belum siap
mendengarnya L.

“eh, Nova mana?” Tanya Lintar tiba tiba yang membuat Acha, Dea dan Zevana kaget.

“ih lo bikin kaget aja nih..” jawab Acha.

“iya.. tau nih..” tambah Zevana.

“hehe, sory deh… peace..sekarang Nova nya mana?” bilang Lintar.

“ada apa sih? Ko tumben nyariin Nova ? jangan jangannn” goda Dea.

“apaan sih lo? Gue cuma ada urusan ama dia.. yeyy” timpal Lintar.

“ada apa nih?” Tanya Alvin yang baru datang, yang di buntuti oleh Ozy dan Rio.

“ini nih.. si Lintar nyariin Nova..” jawab Zevana.

“cieee….” Bilang Alvin, Ozy, dan Rio serempak.

“apaan sih lo? Sekarang gini aja deh… kalian tau ga Nova dimana?” bilang Lintar, yang
sudah tidak sabar.

“yeee.. gitu aja marah.. Nova baru aja pulang..” jawab Dea menengahi.

“apa? Yauda deh.. semuanya gue duluan yah..?” bilang Lintar yang langsung pergi
melesat
dengan sepeda motornya.

“ada apa sih? Makin bingung aja gue?” bilang Alvin.

“kayanya, ada apa apa nih sama mereka berdua, liat aja besok” bilang Rio.

“oke deh..” jawab semuanya.

“ayo naik” tiba tiba ada suara yang mengagetkan Nova, dan Nova pun langsung menoleh ke arah suara tersebut.

‘hah? Lintar? Mati gue..’ bilang Nova dalam hati.

“ngga.. gu..gue bisa pulang sendiri ko” jawab Nova sambil manyun.

“udahhh… ayo naik” bilang Lintar sambil menarik tangan Nova.

Tanpa bisa di cegah, Nova pun langsung menaiki motor Lintar.


“lo kenapa sih, hari ini?” Tanya Lintar, mencoba memecahkan keheningan diantara mereka,
karena
sepanjang jalan, belum ada yang berbicara.

“ga kenapa kenapa ko’. Emang ada yang aneh yaa..? gue hari ini? Perasaan engga
deh.” Jawab
Nova enteng.

“yaudah deh, kalo ga mau jawab, oh ya, menurut lo gimana Nov? yang tadi malem?”
bilang
Lintar.

“hmm..emang siapa sih cewenya? Kenapa musti malu coba? Ungkapin aja lagi..” jawab Nova
masih dengan nada malas.

“gue malu, karna..cewe ituuu.. sebenenernya…” bilang Lintar menggantung kalimatnya.

“kenapa?” bilang Nova.

“karna cewe itu, sekarang.. lagi ada di….belakang gue” bilang L:intar hati hati.

‘glek’, Nova menelan ludah, tapi serasa menelan batu. ‘apa? Lintar ga bohong kan Lintar serius kan? Aduh, gimana nih.. harusnya gue seneng dong ko gue jadi bingung sendiri gini sih’ banyak pertanyaan yang ada di benak Nova sekarang.

“Nov.. lo ko diem aja?” bilang Lintar, karna sedari tadi, tidak ada jawaban dari
mulut Nova.

“mmm.. lo serius kan?
Lo ga maen maen kan?”
jawab Nova terbata bata.

“gue serius Nov ! yaahh..gue tau, kita sahabatan, daann.. jujur aja, gue ga mau ngerusak persahabatan kita, tapiii... gue gelisah Nov,
guee..
ngerasa ke ganjel kalo gua ga ngungkapin ini..” jelas Lintar panjang
lebar.

‘glek’ Nova menelan ludah sekali lagi, Nova merasa, ingin berteriak sekencang kencangnya, yah ! pastinya Nova sangat senang sekali, Lintar !
cowo yang dia suka selama ini, ternyata ‘nembak’.

“mmmm... sebenernya, gu.. gue juga suka sama lo Lin, dari dulu..” jawab Nova hati hati.

“hah? Serius Nov ? sekarang kitaaa... mmm.. lo mau kan ja..jadi cewe gu..gue ?” bilang Lintar.

“mm.. gimana yaaa.. Iya deh.” Jawab Nova.

“yes ! makasi sayaaaang..” bilang Lintar.

“ih ! apaan sih ? geli tau ga..” jawab Nova sambil manyun.


Setelah itu, motor Lintar pun melesat menuju rumah Nova, pacarnya :D.


...........................................
09.00 P.M

19 Juli 2010

Dear Diary…

Hoahahaha... aku seneng banget diary, tau ngga? Hari ini tu Lintar nembak aku, waha pastinya aku terima doong :DDD

Love you Lintar :*


Saat ini Nova sedang berada di kamarnya, mengingat ingat kata kata Lintar tadi sambil senyum senyum sendiri. Nova menyadari, kalau seharusnya,
Nova tidak seharusnya marah pada Lintar, karna pernyataan bahwa Lintar menyukai
seorang cewe, tapi, semua ini sudah terjadi, mau gimana lagi, toh Lintar tidak menyadari.

Dan yang paling penting saat ini adalah, Lintar sudah menjadi pacar Nova :D
READ MORE

Sabtu, 21 Agustus 2010

Apa Blog itu? Sudahkah anda mempunyai Website pribadi ?


Kemajuan teknologi dari jaman ke jaman semakin berkembang saja, begitu pula dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang berkembang pesat. Media masa seperti TV, Radio, Internet, Majalah, Koran, dll sudah sangat membludak di jaman era sekarang ini, dibalik itu semua tentu membawa dampak yang terbagi menjadi dua, yaitu positiv dan negative.
Dengan berkembang pesatnya kemajuan dibidang teknologi dan komunikasi, hal ini sangat bermanfaat bagi keperluan orang-orang tertentu maupun pelajar guna menjadi fasilitas bagi penggunanya untuk lebih berkreatifitas dalam bidang yang bermacam-macam dari niat dan tujuannya.

Kali ini, kita akan membahas fasilitas Blogspot atau Website pribadi yang mana terlahir karena pesatnya kemajuan dibidang teknologi dan informasi.

Mungkin pembaca bertanya-tanya, apa itu Blog? dan apa fungsi Blog?
disini kami akan membahas semua itu, guna memberikan informasi kepada pembaca agar lebih paham dan sadar bahwa blog atau website pribadi itu penting bagi diri sendiri dan kehidupan orang banyak.

Apakah blog itu?

Sebuah blog adalah buku harian pribadi. Mimbar Anda setiap hari. Kotak sabun politik. Outlet berita terkini. Koleksi link. Pikiran pribadi Anda sendiri. Catatan untuk dunia.

Blog Anda menjadi apapun yang Anda inginkan. Ada berjuta-juta blog, dalam segala bentuk dan ukuran, dan tidak ada aturan yang sesungguhnya.

Dalam terminologi sederhana, sebuah blog adalah sebuah situs web, di mana Anda menuliskan hal-hal yang berbasis peristiwa yang sedang berlangsung. Hal yang baru tampil di paling atas, sehingga pengunjung Anda dapat membaca apa yang baru. Kemudian mereka dapat mengomentarinya atau menambahkan link atau mengemail Anda. Atau tidak.

Sejak Blogger diluncurkan pada 1999, blog telah mengubah bentuk web, mempengaruhi politik, mempertajam jurnalisme, dan memungkinkan jutaan orang untuk memiliki suara dan terhubung dengan yang lain.

Publikasikan pemikiran Anda
Antarmuka publikasi Blogger

Sebuah blog memberikan Anda suara Anda sendiri di web. Blog adalah sebuah tempat untuk mengumpulkan dan berbagi hal-hal yang Anda anggap menarik— baik itu komentar politik Anda, sebuah diary pribadi, atau link ke situs web yang ingin Anda ingat.

Banyak orang menggunakan blog hanya untuk mengorganisasikan pikiran mereka, sementara yang lain membuat blog yang membuat banyak pengaruh dengan ribuan pemirsa di seluruh dunia. Jurnalis dan amatir menggunakan blog untuk menerbitkan berita terkini, sementara jurnalis personal membeberkan pemikiran terdalam mereka.Bloger akan membantu anda.


Ajaklah teman-teman Anda
.

Blogging adalah lebih dari sekedar meletakkan pemikiran Anda di web. Blogging adalah mengenai terhubung dengan dan mendengar dari siapapun yang membaca pekerjaan Anda dan peduli untuk memberi respon. Dengan blogger, Anda dapat mengendalikan siapa yang dapat membaca dan menulis ke blog Anda — ijinkan hanya beberapa teman saya atau seluruh dunia melihat apa yang harus Anda katakan!

Komentar Blogger memunkinkan setiap orang, di mana saja, menawarkan umpan balik atas posting Anda. Anda dapat memilih apakah Anda ingin mengijinkan komnetar berdasarkan posting demi posting, dan Anda dapat menghapus komentar manapun yang Anda tidak suka.

Kontrol Akses memungkinkan Anda memutuskan siapa yang bisa membaca dan menulis blog Anda. Anda bisa menggunakan group blog dengan banyak penulis sebagai alat komunikasi untuk tim kecil, keluarga, atau kelompok lain. Ada sebagai penulis tunggal, Anda bisa membuat ruang privat untuk mengumpulkan berita, link, dan ide untuk Anda pakai sendiri atau dibagikan kepada sebanyak mungkin pembaca yang Anda mau.

Profil Blogger memungkinkan Anda menemukan orang dan blog yang membagikan ketertarikan Anda. Profil Blogger Anda, tempat Anda dapat mendaftarkan blog Anda, hobi Anda, dan banyak hal, ijinkan orang menemukan Anda (tetapi hanya jika Anda ingin ditemukan).


Memulai

Cara tercepat untuk mengerti blogging adalah dengan mencobanya.
Apa akan terjadi kemudian ? Siapa yang tahu. Mungkin saja akan menyenangkan.

Dan ingat: Blogger sepenuhnya gratis

Kesimpulan
Setelah kita membaca hal di atas tersebut, kita dapat menyimpulkan bahwa Blog adalah media yang berguna untuk memostingkan karya tulis kita, pengalaman atau hal-hal menarik dengan tujuan dan maksud tertentu. jadi pembaca bisa membuat Blog pribadi dengan maksud dan tujuan tertentu yang pembaca inginkan, misalnya pembaca ingin membuat blog dengan tema seperti di bawah ini ;

* Blog politik: Tentang berita, politik, aktivis, dan semua persoalan berbasis blog (Seperti kampanye).
* Blog pribadi: Disebut juga buku harian online yang berisikan tentang pengalaman keseharian seseorang, keluhan, puisi atau syair, gagasan jahat, dan perbincangan teman.
* Blog bertopik: Blog yang membahas tentang sesuatu, dan fokus pada bahasan tertentu.
* Blog kesehatan: Lebih spesifik tentang kesehatan. Blog kesehatan kebanyakan berisi tentang keluhan pasien, berita kesehatan terbaru, keterangan-ketarangan tentang kesehatan, dll.
* Blog sastra: Lebih dikenal sebagai litblog (Literary blog).
* Blog perjalanan: Fokus pada bahasan cerita perjalanan yang menceritakan keterangan-keterangan tentang perjalanan/traveling.
* Blog riset: Persoalan tentang akademis seperti berita riset terbaru.
* Blog hukum: Persoalan tentang hukum atau urusan hukum; disebut juga dengan blawgs (Blog Laws).
* Blog media: Berfokus pada bahasan kebohongan atau ketidakkonsistensi media massa; biasanya hanya untuk koran atau jaringan televisi
* Blog agama: Membahas tentang agama
* Blog pendidikan: Biasanya ditulis oleh pelajar atau guru.
* Blog kebersamaan: Topik lebih spesifik ditulis oleh kelompok tertentu.
* Blog petunjuk (directory): Berisi ratusan link halaman website.
* Blog bisnis: Digunakan oleh pegawai atau wirausahawan untuk kegiatan promosi bisnis mereka
* Blog pengejawantahan: Fokus tentang objek diluar manusia; seperti anjing
* Blog pengganggu (spam): Digunakan untuk promosi bisnis affiliate; juga dikenal sebagai splogs (Spam Blog)

dengan seperti itu, blogger dapat lebih berkreatifitas dalam bidang yang di inginkannya masing-masing, dan hal inipun berguna untuk membudidayakan semangat membaca dan menulis.

jadi, sudahkan anda mempunyai Website atau Blog pribadi? jika blum, mengapa anda hanya menghabiskan waktu di depan komputer untuk hanya membuka facebook dan YM? Mari segeralah buat blog pribadi..

sumber :
http://blogituadalah.blogspot.com
http://id.wikipedia.org/wiki/Blog
READ MORE

Selasa, 20 Juli 2010

Jurnalistik SMAN 26 Bandung



Hallo semuannya, kali ini kita akan membahas tentang salah satu Eskul dari SMAN 26 Bandung, yaitu Eskul Jurnalistik. hehee, tenang ajah, nanti Eskul yang lain juga sama akan di bahas kok diblog ini.
Kabar Kali ini dari Eskul Jurnalistik adalah jadi bertambahnya media jurnalistik loh!!! Yang sebelumnya hanya ada dua Divisi, yakni Mading dan Majalah 26 kini bertambah satu lagi, yakni Jurnalistik elektronik.
Waahhh…..SMAN 26 makin komplit ajah dari waktu ke waktu, tapi pertanyaannya adalah, mengapa bisa bertambah jurnalistik elektronik yang sebelumnya tidak ada menjadi ada!!!??? Hehee…jawabannya adalah jurnalistik elektronik ini awalnya hanya ide dari alumni angkatan 09, yakni Kak Pradi, atau dengan nama lengkapnya PANSHAISKPRADI . Sejarahnya, ketika Kak Pradi masih menduduki bangku sekolah kelas XII.IA.2 di SMAN 26 Bandung, kak Pradi memiliki kreatifitas untuk membuat Blog kelas, yang tujuannya hanya untuk sekedar forum bagi anak-anak kelas XII.IA.2, tapi teryata pengunjung blog dari kelas science itu tidak hanya dikunjungi oleh anak-anak dari XII.IA.2, pengunjung datang dari semua kelas XII. Melihat hal itu, kak pradi berinisiatif untuk mejadikan blog kelas tersebut menjadi Blog angkatan 09.
Dari waktu kewaktu teryata blog itu tidak hanya dikunjungi oleh angkatan 09, blog tersebut teryata dikunjungi oleh adik-adik kelas angkatan 09 kebawah, hehee dikit demi dikit, teryata blog angkatan sudah mulai terkenal oleh kalangan siswa-siswi SMAN 26 Bandung, meskipun hanya mencapai 40%. Lanjut cerita, karena blog ini sudah sedikit terkenal di kalangan angkatan 09 dan adik-adik kelas, kak pradi mulai berinisiatif untuk menjadikan blog ini sebagai blog 26, mengapa dia berinisiatif? karena waktu itu SMAN 26 belum mempunya website yang resmi. Memang sebelumnya SMAN 26 Bandung mempunya website yang resmi, tapi karena jarang di update dan masa berlakunya akan habis, maka admin membiarkanya terbengkalai, dan oleh karena itulah kak pradi berinisiatif untuk menjadikan blog ini sebagai blog sekolah SMAN 26 yang isinya memberitakan info-info untuk siswa-siswi SMAN 26, di mulai dengan mempostingkan even-even yang terjadi di SMAN 26.
Setelah kelulusan angkatan 09, satu-satunya admin blog tersebut yakni kak pradi, dia kebingunngan mengenai mengupdate blog ini, karena kak pradi sudah menjadi alumni dan tidak mengetahui lagi kejadian-kejadian di SMAN 26 yang harus dipostingkan, maka kak pradi pun mencari admin baru untuk meneruskan pekerjaanya meng-update blog tersebut.
Singkat cerita, kepengurusan blog tersebut diserahkan ke kak Sulis, yakni angkatan
SMAN 26 ke-10. Kepengurusanpun oleh kak Sulis masih berjalan hingga lulus dan menjadi alumni. Nahhh disini masalah baru muncul kembali, hehee.. katanya kak Sulis, waktu itu belum mendapatkan admin baru untuk melanjutkan blog 26 ini, nah!! Masalah inilah yang membuat pusing dari kak Sulis dan tidak lupa juga kak Pradi yang ikut-ikutan kebawa pusing. Hehee kesian yaa…
Oleh karena masalah ini, kak Pradi berinisiatif mengajukan blogspot 26 ini menjadi bagian dari Eskul Jurnalistik SMAN 26 Bandung, waahh hebat yaa!!!! Dalam mengajukan hal ini, kak Pradi tidak hanya bekerja sendiri loh!! tapi kak Pradi juga ditemani oleh teman-teman seangkatannya untuk membantu memudahkan blog ini diterima menjadi bagian dari Eskul Jurnalistik SMAN 26 Bandung. Nah temen-teman yang ikut berpartisipasi dalam hal ini adalah Kak Sany (KETOS 2007-2008), Kak Yuyu, Ka Sulis, dan masih banyak lagi deh teman-teman yang lain yang ikut serta bekerja dalam membantu mengajukan blog ini menjadi bagian dari Eskul jurnalistik.
Pokoknya, inti dari ini semua adalah, para alumni kita dari SMAN 26 masih sempat peduli akan kemajuan SMAN 26 Bandung, mereka semua masih sempat-sempatnya berkreatifitas didalam kesibukan untuk disumbangkan ke SMAN 26 Bandung. Ingat!!! Sekolah kita maju bukan karena faktor internal saja, tetapi juga karena faktor eksternal juga…
Sekian dulu dari kami, mari kita semua terus berkreasi meskipun didalam keterbatasan, dan ikuti terus perkembangan sekolah kita diblog SMAN 26 Bandung tercinta ini. Okaay!!!!
READ MORE

Sabtu, 17 Juli 2010

Sistematika Pembuatan Proposal


Hallo semuanya, apa kabar nih...heheh udah absen hampir 2 minggu nih buat ga update blog 26 kita..

Kali ini, kita akan mostingkan sistematika pembuatan proposal yang di tulis oleh SANY AGUSTIADY angkatan 09 yang dulunya pernah menajabati KETUA OSIS SMAN 26 periode 2007-2008. Artikel ini di kutip dari buku latihan dia selama mengikuti kegiatan LKS dan tujuannya dari memostingkan rubik kali ini adalah supaya siswa/i SMAN 26 Bandung mengerti cara langkah-langkah pembuatan proposal yang baik dan benar. oke deh, langsung kita lihat ajah, karya tulisnya yang sudah di kirimkan ke Tim redaksi blogspot 26 :)

Ceck this Out.....

Dewasa ini banyak sekali kegiatan yang akan dilaksankan harus melalui prosedur, prosedur-prosedur itu diantaranya adalah proposal.. Berikut ini merupakan Definisi dari proposal serta sistematika pembuatan propsal

Pendahuluan

Pada dasarnya suatu tulisan adalah media komunikasi yang dapat berfungsi dokumentatif, informative, dan lain sebagainnya. Agar berfungsi efektif dan efisien perlu adanya suatu teknik penyajian yang membantu tercapainnya tujuan fungsional tersebut.

Arti dan Fungsi Proposal

Proposal dalam bahasa Indonesia berasal dari kata:

Propos: mengsusulkan

Secara umum berarti: Suatu konsep pemikiran dalam bentuk tulisan tentang sesuatu proyek kegiatan yang akan dilaksanakan.

Konsep pemikiran harus memberikan informasi yang jelas dari mulai awal mengenai latar belakang dan tujuan diadakannya kegiatan tersebut. Sarana dan prasarana yang mendukung data-data teknis operasional yang akan dilaksanakan ini semua harus tersusun dalam bahasa yang bai dan teknis penyusunan yang efektif.

Jadi fungsi proposal adalah memberiakn informasi yang sejelas-jelasnya kepada orang atau lembaga atau instansi yang terlibat atau mempunyai relevansi yang kuat dengan kegiatan yang akan dilaksanakan.

Sistematika Penyusunan

System adalah suatu proses secara keseluruhan agar unsure atau komponen yang secara struktur dan fungsional satu sama lain berkaitan dengan peranan dan kedudukannya masing-masing.

Tidak berfungsinya atau terganggunya salah satu komponen dapat mengakibatkan terganggunya proses secara keseluruhan. Hal ini berlaku bagi suatu sajian tulisan bagi suatu karangan ilmiah, usulan proyek, dan sebagainnya. Masing-masing mepunyai tujuan yang berbeda karangan tersebut adalah struktur yang rata berbagai komponen berdasarkan peranan dan fungsinya.

Tidak terlepasnya dari urutan logika dalam mengemukakan materi sesuai dengan relevansinya sehingga merupakan serentetan sajian yang menarik dan mudah dicerna. Demikian pula tekanan kata, susunan kalimat dan urutan kalimat serta kaitan fungsional yang mendukung efektivitas dan efisiensi.

Beberapa pihak berpendapat bahwa teknis penyajian adalah persoalan selera sehingga wajar bila dilakukan dengan berbagai cara dan gaya.

Menyusun Kerangka dan Sistematika

Suatu proposal terdiri atas komponen-komponen sebagai berikut, beserta dungsi dari masing-masing komponen.

BAB I Dasar Pemikiran

Merupakan bagian pembukaan proposal yang berisikan pengurain dari latar belakang atau alasan diadakannya suatu kegiatan ditinjau dari berbagai segi, juga diuraikan proses interaksi sebab akibat dari tinjauan secara umum dari kegiatan tersebut. Dasar pemikiran ini juga disebut pula Pendahuluan atau Latar Belakang.

BAB II Dasar Pelaksanaan

Menggambarkan secara yudiris formal atau dasar hukum dari kegiatan tersebut. Diuraikan secara tegas point per point, dengan urutan paling atas adalah dasar hukum yang bersifat umum seperti, UUD 1945 dan pancasila, setelah itu makin kebawah makin khusus, misalkan program kerja OSIS atau program kerja Paskibra Kota Bandung

BAB III Maksud dan Tujuan

Menguraikan secara singkat dan tegas point demi point dari maksud dan tujuan kegiatan tersebut. Biasanya berbentuk abstrak dengan point yang urutannya makin kebawah makin menyempit.

Maksud dan tujuan ini dapat kita pisahkan, dapat pula digabungkan, tetapi lazimnya suatu proposal memisahkan point dari tujuan ini, karena maksud dan tujuan penggertiannya berbeda.

BAB IV Tema Kegiatan

Merupakan pencerminan dari seluruh aktivitas yang akan dilakukan. Tema kegiatan ini lazimnya ditulis dengan huruf kapital dan diatara tanda kutip (“).

BAB V Sasaran Kegiatan

Fungsi dari sasaran ini adalah sebagai langkah lanjut dari suatu tujuan, untuk suatu wawasan pemikiran dan harapan/ cita-cita yang lebih luas atau biasanya lebih kongkrit. Sasaran ini merupakan target yang ingin dicapai dari kegiatan.

BAB VI Struktur Kerorganisasian/ Kepanitiaan

Adalah komponen yang bertanggung jawab terhadap persiapan, pelaksanaan sampai dengan evaluasi kegiatan. Struktur ini dapat dikembangkan dengan urutan biasa atau secara organigram. Komponen yang tertera didalamnya adalah komponen yang diperlukan dalam kegiatan.

BAB VII Peserta

Adalah komponen lain yang terlibat, yang dilengkapi dengan persyaratan-persyaratan peserta, baik teknis maupun administratif.

BAB VIII Waktu dan Lokasi Kegiatan

Adalah informasi mengenai dimana lokasi pendaftaran, waktu, berapa lama, dimana lokasi pendaftaran, waktu berapa lama, dimana lokasi kegiatan akan berlangsung.

BAB IX Perencanaan Biaya

Perencanaan keuangan untuk biaya operasional secara lengkap dengan sumber-sumber pemasukan dan pengeluaran.

BAB X Paln Of Operation

Disebut pula rencana kerja. Untuk sebagian kegiatan yang agak besar diperlukan suatu plan of operation, yaitu tahapan perencanaan kerja mulai dari persiapan sampai dengan pelaksaan kegiatan dengan waktunya dan kerangka dasar yang sama menurut sistematika yang dianut dan dianggap efektif. Kerangka tersebut adalah struktur yang merata berbagai komponen berdasarkan peranan dan fungsinya.

BAB XI Penutup

Berisi harapan dan doa akan terlaksananya kegiatan yang diusulkan. Juga berisi ucapan terima kasih kepada semua pihak yang kan terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung.

BAB XII Lampiran

Digunakan sebagai informasi tambahan yang tidak dimasukan kedalam kerangka. Lampiran ini cukup penting karena lampiran ini merupakan pendukung terlaksananya kegiatan tersebut.

READ MORE