Laman

Minggu, 27 Desember 2009

Hadapi UN Dengan Berani!!!


Sebagai alumni dari sekolah ini, kita sangat sangat prihatin mendengar banyaknya siswa yang dengan lantang menolak UN. Sebagai yang pernah merasakan UN kita melihat bahwa UN bukan momok yang menakutkan, untuk sekolah yang berstandar tidak terlalu buruk mestinya tidaklah terlalu takut menghadapi UN. Kecuali, jika 26 ada di pegunungan pulau terpencil nan pelosok, yang fasilitas dan sarananya tidak memadai. Apa yang 26 tidak punya? Guru berprestasi ada, laboratorium lengkap, multimedia ada, nah apa lagi bung?
Kalian butuh standar untuk sebuah kelulusan, andai tidak ada UN apa yang kalian lakukan hari ini? Ada UN aja ga belajar gimana ga ada? Tunjukkanlah kalian bisa, orang-orang sebelum kalian juga bisa, kenapa kalian ga bisa?
Kita sangat prihatin melihat masalah ini, intinya kalian kalian tidak pantas menolak UN, yang pantas adalah mereka yang sekolah di pelosok nan jau dari peradaban...
Kita harap kalian bisa menunjukkan prestasi sekolah kita dengan baik. Kita tidak hanya mengatakan hal ini hanya untuk 26, tapi semua sekolah yang mempunyai standar yang baik. Tidak mesti standar nasional atau internasional, kita juga bisa.
Tidak lulus UN bukan akhir dari segalanya.
Kesimpulannya, hadapi UN. Mengapa kita mengatakan ini, karena kalian akan merasakannya.
READ MORE